SIDOARJO. KemiriNews. Com |  Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor merayakan HUT RI ke 77 bersama dengan tokoh masyarakat dan warga Perumahan Sekardangan Indah (SKI), Kelurahan Sekardangan, Kecamatan Sidoarjo. Kali ini, putra KH. Agoes Ali Masyhuri itu merayakannya dengan mancing bareng di Bosem yang dimanfaatkan warga sekitar sebagai kolam pancing.

Warga sengaja mengundang Gus Muhdlor untuk merayakan puncak peringatan HUT RI bersama warga sekitar. Bosem yang pada awal Maret lalu diisi ikan oleh Dinas Perikanan Sidoarjo. Gus Muhdlor sendiri yang melepas ribuan ikan Nila bersama tokoh masyarakat setempat.

“Senang melihat warga sini memanfaatkan Bosem untuk kolam pancing. Ini momen yang pas, HUT RI diperingati dengan mancing bareng, gayeng membangun keakraban, yang penting di lingkungan warga rukun dan kompak,” ujar Gus Muhdlor.

Tidak hanya mancing, bupati alumni FISIP Unair itu hadir sekaligus memastikan Bosem yang dikelola oleh warga berfungsi dengan baik.

“Kalau Bosem sudah ada dan nanti pompa juga sudah dipasang, ayo bareng – bareng, kerjabhakti membuat biopori sebagai resapan. Bupati juga turun, dan diagendakan dari dinas – dinas juga ikut turun,”tambahnya.

Sementara itu, Ketua RW 06, Ari Suryono, yang juga sebagai salah satu kepala OPD di Kabupaten Sidoarjo melaporkan puncak kegiatan warga SKI RW o6, ada jalan sehat, sepeda santai, mancing bersama dan bazaar. Semua warga RW 06 yang beranggotakan sekitar 450 KK hari ini turun semua untuk mengikuti kegiatan.

Semarak peringatan HUT Kemerdekaan RI juga digelar warga Dusun Tlogo, Desa Sidokerto, Kecamatan Buduran dengan jalan sehat dan pawai budaya. Kegiatan tersebut diberangkatkan Bupati Sidoarjo, Ahmad Muhdlor.

Gus Muhdlor mengapresiasi kegiatan jalan sehat dan pawai budaya Dusun Tlogo yang pesertanya memakai kostum bernuansa Bhinneka Tunggal Ika dan kostum daur ulang sampah plastik.

Bupati alumni SMAN 4 Sidoarjo itu senang melihat kekompakan warganya dalam menjaga kerukunan dan guyub.

“Saya bangga dengan warga Desa Dusun Tlogo ini, dimana kegiatan ini mencerminkan kerukunan dan keguyuban warganya. Selain itu, kegiatan ini bisa sebagai contoh untuk lainnya,”ujarnya. (Tim)