SIDOARJO. KemiriNews. Com | Badan Permusyawaratan Desa (BPD) dalam sistem pemerintahan desa saat ini menempati posisi yang sangat penting. Fungsi BPD, selain membahas dan menyepakati rencana Peraturan Desa (Perdes) bersama Kepala Desa juga berfungsi menampung dan menyalurkan aspirasi masyarakat desa serta melakukan pengawasan kerja Kepala Desa.

Hal ini disampaikan Wakil Bupati Sidoarjo H. Subandi SH dalam sambutannya saat menghadiri Pengukuhan Dewan Pengurus Cabang (DPC) dan Pelantikan Pengurus Anak Cabang (PAC) Asosiasi Badan Musyawarah Desa Nasional (ABPEDNAS) Kabupaten Sidoarjo, di aula Kecamatan Sukodono,Minggu (18/9).

Wakil Bupati Sidoarjo H. Subandi SH. mengucapkan selamat kepada seluruh jajaran DPC dan PAC ABPEDNAS Sidoarjo yang telah dilantik secara langsung oleh Jarot Cahyadi selaku Wakil Ketua DPD ABPEDNAS Jawa Timur.

Dalam sambutannya Wabup H. Subandi mengatakan salah satu tugas BPD adalah sebagai kanal aspirasi dan pengawasan penyelenggaraan pemerintah. Keberadaan BPD sangat penting dalam menentukan kemajuan pembangunan desa.

“BPD sebagai lembaga formal yang punya peran strategis dalam mendorong transparansi, akuntabilitas, demokratisasi dan kesejahteraan warga,” ucapnya.

Lebih lanjut disampaikan Wabup H. Subandi jika pekerjaan BPD adalah mengawasi setiap pekerjaan yang dilakukan oleh Pemerintah Desa. Namun juga harus dibarengi dengan bekerja ikhlas dan cerdas karena menurutnya dengan hal itu akan mendapatkan hasil yang baik. Untuk itu Pemkab Sidoarjo sangat mendukung terbentuknya asosiasi ini.

“Terbentuknya ABPEDNAS ini, diharapkan mampu menjadi mitra kerja bagi para Kepala Desa untuk bersinergi dan bekerja sama dalam membangun dan memajukan Kabupaten Sidoarjo,” kata Abah Bandi sapaan akrabnya.

Melihat peran strategis BPD tersebut lanjut Wabup H. Subandi, BPD haruslah mampu menjadi benteng dari budaya birokrasi yang tidak bersih serta mampu merumuskan indikator kinerja untuk meningkatkan pembangunan yang ada di desa. Untuk mewujudkan hal itu, diharapkan setiap anggota BPD senantiasa meningkatkan kapasitas SDM dan inovasinya. Menghindari disharmonisasi antar BPD dan pemerintah desa yang acap kali terjadi diharapkan tidak terjadi.

“Keberadaan BPD dalam pemerintahan Desa adalah check and balance, BPD memiliki hak bertanya, konfirmasi dan hal-hal untuk transparansi yang ada di desa,” ujarnya.

Oleh karenanya, pinta Wabup H. Subandi yang juga mantan kepala Desa Pabean Kecamatan Sedati tersebut menjelaskan BPD harus benar-benar bisa menjadi patner kepala desa dalam membangun desa nya. BPD harus menjadi pilar utama dan jembatan koordinasi Pemerintahan Desa dan masyarakat. BPD tidak boleh dinilai hanya sebagai pemberi stempel untuk memberikan legitimasi kepada Pemerintah Desa. Jembatan komunikasi dan koordinasi dengan Pemerintah Desa harus dapat dibangun dengan baik oleh BPD. Dengan 2 hal tersebut dirinya yakin tidak ada BPD dengan Kepala Desa saling bermusuhan.

“Saya berharap agar seluruh anggota BPD dapat bekerja dengan penuh tanggung jawab memahami tupoksi dan regulasi yang ada sehingga akan mampu mengurai setiap permasalahan dan berperan aktif dalam membangun Desa sesuai slogan Abpednas yakni membangun Desa menata Kota,” ucapnya.

Sementara itu Wakil Ketua DPD Abpednas Jarot Cahyadi mengatakan keberadaan Abpednas untuk mengawal dan mengawasi pembangunan negeri. Dirinya yakinkan keberadaan Abpednas bukan menjadi oposisi Pemerintah Desa. Namun untuk ikut bersama membangun Desa.

“Keberadaan Abpednas bukan dalam rangka bertentangan atau menjadi oposisi dari pemerintah,” ucapnya.

Dalam kesempatan tersebut dirinya meminta dukungan kepada seluruh pengurus Abpednas untuk menjadikan Abpednas Jatim lebih maju. Hal tersebut penting demi kemajuan Desa di Jawa Timur khususnya pembangunan Indonesia. Jarot juga berharap kepada Pemerintah Kabupaten Sidoarjo untuk mendukung keberadaan Abpednas Jatim.

“Kami juga berharap kepada panjenengan semua, tolong kami juga dibantu, tanpa panjenengan kami tidak ada apa-apanya. Dan kepada pak Subandi (Wabup Sidoarjo), saya mohon dengan hormat bisa memberi masukan kepada kami kedepan,” pintanya.

Dalam kesempatan ini, Ketua DPC ABPEDNAS Kabupaten Sidoarjo Terpilih Hj.Nurul Aini mengucapkan terimakasih atas kehadiran Wakil Bupati Sidoarjo. Melalui ABPEDNAS Sidoarjo bersinergi dengan pemerintah desa atau dengan pemerintah kabupaten untuk meningkatkan kemajuan desa dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat yang ada di Kabupaten Sidoarjo.

“Kami bersinergi dengan pemerintah daerah untuk kemajuan kedepannya. Kami juga ingin meningkatkan dan mensejahterakan BPD yang ada di Kabupaten Sidoarjo ini. Harapan kami kepada yang sudah dilantik untuk menjalankan tugas sesuai harapan kami serta mengemban tugas yang telah di berikan agar dijalankan dengan ikhlas,” ungkapnya .

Turut hadir dalam acara ini Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa Kabupaten Sidoarjo , Kepala Bakesbangpol Sidoarjo, Camat Sukodono, Pengurus DPD ABPEDNAS Provinsi Jatim, seluruh pengurus DPC ABPEDNAS se-Kabupaten Sidoarjo serta tokoh masyarakat.(Tim)