SIDOARJO. KemiriNews. Com | Sikap tanggap dan cepat terus dilakukan Pemerintah Kabupaten Sidoarjo untuk warganya yang membutuhkan bantuan. Kali ini, Wakil Bupati Sidoarjo H. Subandi SH berkunjung ke rumah Jaimah (62), seorang janda warga Desa Medalem, Kecamatan Tulangan dan Ngateman (80) warga Desa Blurukidul Kecamatan Sidoarjo. Dua orang warga kurang mampu itu tinggal dirumah yang kondisinya sudah tidak layak huni. Orang nomor dua di Sidoarjo itu memberikan bantuan bedah rumah sekaligus bantuan sosial, Sabtu (07/01/23).
Kedatangan Wabup H. Subandi bersama anggota DPRD Sidoarjo H. Riza Ali Faizin, Kepala Dinas Sosial Sidoarjo Ahmad Misbahul Munir, perwakilan Baznas Sidoarjo serta Kepala Desa Medalem dan pegawai SLRT Kecamatan Tulangan.
Dilokasi Wabup H. Subandi melihat langsung kondisi kedua rumah Jaimah dan Ngatemab yang atap rumahnya hampir roboh karena usia. Wabup sempat berdialog dengan Ibu Jaimah yang tinggal bersama satu putrinya. Dikatakannya nantinya Pemerintah Kabupaten Sidoarjo melalui Baznas Sidoarjo akan memberikan bantuan Program Bedah Rumah sebesar Rp. 20 juta serta Bantuan Sosial dari Dinas Sosial dan pelayanan BPJS Kesehatan gratis satu keluarga.
“Kami Pemerintah Kabupaten Sidoarjo terus turun melihat kondisi warga yang membutuhkan dan memberikan bantuan bedah rumah sebesar 20 juta rupiah, bantuan sosial dari Dinsos maupun desa, serta jaminan kesehatan gratis untuk satu keluarga, sehingga nanti bila berobat bisa mudah,” katanya.
H. Subandi menjelaskan, program bedah rumah ini merupakan hasil dari kebersamaan dan gotong royong seluruh jajaran pemerintah daerah Kabupaten Sidoarjo dan Pemdes setempat. Program tersebut bertujuan untuk membantu masyarakat dalam mendapatkan hunian yang layak.
“Kita anggarkan ada dari APBN dan APBD tapi kita tidak menunggu dengan dana itu saja, nah ini ada dana dari Baznas Sidoarjo, kita budayakan gotong royong. Ini bantuan bedah rumah sebesar 20 juta rupiah untuk dapat digunakan dengan baik, semoga bantuan ini bermanfaat untuk ibu sekeluarga, kami dari pemerintah daerah khususnya akan terus berusaha, bagaimana mensejahterakan masyarakat Kabupaten Sidoarjo,” ungkap H. Subandi
Selain itu, menurut H. Subandi, program bedah rumah ini juga sekaligus upaya percepatan penghapusan kemiskinan ekstrem di Kabupaten Sidoarjo. Diungkapkannya secara global, capaian renovasi RTLH yang dilakukan di Kabupaten Sidoarjo pada 2022 ini sudah masif dengan membantu warga yang tidak mampu.
“Nah, kita bekerja sama dengan Baznas Sidoarjo, untuk bergerak bersama. Paralel dengan itu yang lain juga diberikan. Tentu saya tidak bisa menyerahkan sendiri semuanya, maka kita sambil datang ke tiap desa pada hari ini, ketemu Ibu Jaimah bisa memperbaiki rumahnya yang hampir roboh atapnya,” tandasnya.
Sementara itu, Ibu Jaimah (62) warga yang menerima bantuan bedah rumah merasa sangat bersyukur atas bantuan yang telah diberikan oleh Wakil Bupati Sidoarjo H. Subandi beserta jajaran pemerintahan.
“Terima kasih bapak Wakil Bupati. Terimakasih atas bantuan bedah rumah yang telah diberikan kepada keluarga kami, Alhamdulillah saya beserta keluarga sangat bersyukur sekali, juga merasa sangat kagum karena mendapatkan perhatian yang luar biasa dari pemimpin daerah Kabupaten Sidoarjo,” katanya.
Kunjungan selanjutnya ke rumah Bapak Ngateman (80) warga Desa Bluru Kidul Kecamatan Sidoarjo. Bapak Ngateman sehari-harinya tinggal dirumah yang dikatakan sangat kurang layak dengan luas 2×2 meter dan berada di bantaran sungai.
Selain memberikan bantuan uang dan Sembako, wakil bupati juga mengajak semua stake holder untuk memberikan bantuan bagi warga yang kurang mampu sehingga bisa mendapatkan hidup yang layak melalui Dinas Sosial, Basnaz juga beberapa instansi terkait.
“Kedatangan kami kemari untuk melihat kondisi dari Bapak Ngateman yang hidup sebatang kara, dimana jika ada warga yang membutuhkan harus cepat tanggap dan menjadi atensi Pemda untuk membantu melalui dinas terkait, cuma kalau saat ini membarikan bantuan dengan membedah rumah kami belum bisa karena tanah yang digunakan untuk bangunan adalah tanah bantaran sungai sehingga salah jika pemerintah memberikan bantuan bedah rumah,” katanya.
Sementara itu menanggapi hal ini Wakil Bupati lantas menawarkan kepada Bapak Ngateman untuk mau tinggal di Rusunawa dan akan menjamin kelangsungan hidup Bapak Ngateman agar bisa memperoleh hidup yang lebih layak.
Selain menawarkan dan mengupayakan untuk mau tinggal di Rusunawa, pada kesempatan ini melalui Dispendukcapil, Bapak Ngateman juga akan diterbitkan KTP dan Kartu Keluarga sekaligus akan dilakukan kepengurusan BPJS untuk menjamin kesehatannya. (Tim)