Tim
SIDOARJO. KemiriNews. Com | M Amrul Haq Zain terpilih sebagai ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Sidoarjo. Ia mendapat suara dukungan dalam Musyawarah Daerah (Musda) ke-XIII tahun 2022 yang digelar di Pendopo belakang, Delta Wibawa, Jum’at, (28/10/2022) malam.
Dalam sambutannya, pria yang biasa dipanggil Zain ini, ingin mengajak kepada seluruh anggotanya berjuang bersama membesarkan organisasi.
“Harapannya, ingin menghidupkan kembali organisasi ini. Karena, ada yang mengatakan sedang vakum atau bahkan tidak aktif. Ini wajar. Bagian dari dinamika. Kami terus mencoba memberikan perubahan. Dan perubahannya diharapkan menjadi lebih baik,” ucapnya
Selain itu, ia juga menyebut bakal membuka ruang kreativitas bagi pemuda di Sidoarjo selebar-lebarnya. Menurutnya, pemuda merupakan potensi dan asset pembangunan manusia yang sangat besar.
“Terus yang paling penting, sepakat dengan sekretaris terpilih, akan mengakomodir potensi ide-ide dari pemuda di Sidoarjo. Karena, kami lihat, diluar sana, banyak potensi yang belum tersentuh. Kamu segera merumuskan dengan kepengurusan yang baru,” ucapnya.
Tak hanya itu, ia juga mencoba sharing power atau bersinergi dengan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sidoarjo. Utamanya dalam menjadikan pemuda Sidoarjo lebih baik.
“Saya siap membawa pemuda di Sidoarjo menjadi lebih baik. Mohon dukungan dan do’a restu dari semuanya,” tambahnya.
Pada kesempatan yang sama, sekretaris terpilih, Andry Harmoko menambahkan, pada dasarnya, pemuda di Sidoarjo banyak yang berinovasi untuk menjadikan Sidoarjo lebih baik lagi. Pria yang juga sebagai ketua Satuan Pelajar-Mahasiswa Pemuda Pancasila (Sapma PP) Sidoarjo ini siap mendukung seluruh program dari ketua terpilih.
“Inovasi, kreativitasnya, dan kemampuan pemuda di Sidoarjo tidak diragukan lagi. Saya bersama kepemimpinan Mas Zain ini, ingin Sidoarjo lebih hidup lagi,” ujarnya
Pelaksanaan Musda DPD KNPI Sidoarjo memilih kepengurusan baru untuk periode tahun 2022-2025. Pada periode sebelumnya, masa bakti kepengurusan, sebenarnya telah habis pada tahun 2021 lalu. Namun, karena situasi pandemi, Musda baru dapat diselenggarakan hari ini. (Tim)
