SIDOARJO. KemiriNews. Com | Ada yang ganjil dalam pendaftaran caleg PKB Sidoarjo di KPUD, sabtu kemarin. Diantara punggawa2 PKB yang hadir, tidak terlihat Ketua DPRD, Haji Usman. Sebagai mentor PKB Sidoarjo selayaknya Usman hadir. Padahal jarak kantor KPUD dengan kediaman Usman, hanya 1 km. Ada apa ini?????

Sejumlah media langsung mengangkat ketidakhadiran dalam even sebesar itu sebagai isu terjadinya disharmonisasi hubungan Ketua DPC dengan Ketua DPRD. Mudah-mudahan dugaan saya meleset. Tapi kalau ini benar terjadi, sungguh memprihatinkan. Kenapa?????

Karena Subandi dan Usman adalah sejawat dekat -bahasa gaulnya Usman bestie nya Bandi- , bahkan sangat dekat ketika awal Subandi masuk gelanggang politik. Usman mengaku ikut memotivasi dan mendorong Subandi untuk masuk politik melalui PKB. Keduanya satu kecamatan di Sedati. Tapi itulah politik batas pertemanan dan pertikaian sangat tipis.

Ditemui di rumahnya usai pendaftaran PKB di KPU, Usman menunjukkan kekecewaan dan mengelus dada oleh ulah perlakuan pengurus PKB terhadap dirinya. Padahal, menurut Usman, dirinya paling berjasa terhadap PKB. Tidak pernah merugikan PKB. Waktu, tenaga, pikiran dan bahkan rela keluarkan uang pribadi untuk nama besar PKB. Mengawal 17 visi misi.

Ikhwalnya persoalan ini muncul ketika Usman tidak ditempatkan nomor urut 1 tapi pada nomor urut 2 di Dapil Sidoarjo 1. Tentu saja Usman kecewa dan mempertanyakan alasannya. Ia sudah mengirimkan 10 catatan ke pengurus, tapi tidak ada satupun yang digubris PKB. Usman tetap ditempatkan pada nomor urut 2.

Dalam 10 catatan yang diserahkan pengurus, tidak ada alasan Usman terdegradasi pada nomor urut 2. Penempatan ini dianggap tidak realistis dan obyektif. Tidak ada alasan Usman kalah nomor urut dengan politisi baru seperti yang dialami sekarang.

Usman lantas memprotes dengan tidak menghadiri pendaftaran PKB di KPU.

Subandi menangkis tudingan Usman dengan mengatakan derajat nomor urut itu sama. Semua nomor itu baik dan semua nomor itu favorit. Tidak ada nomor yang tidak baik. Semua Bacaleg PKB saya beri nomor yang baik semua

Sekretaris DPC PKB Sidoarjo, Abdillah Nasih menegaskan kalau semua seattle, nomor urut itu tidak akan mengalami perubahan sampai penetapan Daftar Calon Tetap (DCT). PKB melihat penetapan nomor urut pada kinerja dan loyalitas Bacaleg. (Kus)